Kebebasan Pers Harus Ada Untuk Bangun Peradaban Bangsa

- Rabu, 8 Februari 2023 | 23:41 WIB
Kebebasan Pers Harus Ada Untuk Bangun Peradaban Bangsa (istimewa)
Kebebasan Pers Harus Ada Untuk Bangun Peradaban Bangsa (istimewa)

Hits IDN -- Dunia pers nasional saat ini berada dalam kondisi cukup bebas untuk menyampaikan berita dan informasi kepada publik

Hal ini berdasarkan capaian survei Indeks Kemerdekaan Pers yang digelar Dewan Pers pada tahun 2022 sebesar 77,88%. 

Bagi pemerintah, tentu hasil itu menggembirakan serta wajib dipertahankan dan ditingkatkan karena kebebasan pers harus ada untuk membangun peradaban bangsa. 

Baca Juga: Sosialisasi MoU Dewan Pers Dan Polri, Kapolri Sebut Fenomena Viralogi

Meski begitu, pemerintah juga tidak menutup mata bahwa terdapat beberapa hal dalam dunia pers yang harus dibenahi agar iklim dan ekosistem pers menjadi lebih baik lagi.

Demikian isi pesan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Prof. Mohammad Mahfud MD, yang hadir sebagai keynote speaker dalam talk show bertemakan “Jurnalisme Berkualitas untuk Peradaban Bangsa”.

Talk Show tersebut digelar di Hotel Trans Luxury, Bandung, Jawa Barat, 12 Desember 2022 lalu. Acara ini diselenggarakan oleh Dewan Pers dalam rangka Anugerah Dewan Pers 2022.

Baca Juga: Ramalan Cuaca BMKG Untuk 22 Kota Di NTT, Kamis 09 Februari 2023

Mahfud menekankan, pers memiliki kedudukan sangat penting dan dibutuhkan banyak pihak. Sebagai seorang pejabat negara, ia mengakui bahwa pers amat penting dalam perjalanan tugasnya.

Berbagai hal yang diberitakan dan dikritik pers tidak hanya jadi masukan tapi juga jadi modal atau amunisi untuk disampaikan pada rapat-rapat (kabinet) yang berlangsung. 

“Kalau kita buat kebijakan atau tindakan, terkadang ada perdebatan baik di kabinet maupun kementerian. Tapi kita tidak bisa mengelak untuk bilang bahwa hal itu sudah diberitakan pers, sudah telanjang, dan masyarakat tidak percaya seperti yang digambarkan pers sehingga kita harus bikin kebijakan dan keputusan yang tepat,” jelas Mahfud.

Baca Juga: Sidak ke Nakertrans, Bupati Malaka : Dinas Ini Dapat Banyak Bantuan Dari Pemerintah Pusat

Oleh karena itu, ia menyebut wartawan dan insan pers itu bukanlah bekerja, melainkan berkarya. Sebab, karya jurnalistik mengandung pesan moral dan nilai-nilai tertentu yang ingin dicapai.***

Baca Juga: Tembus 1 Juta Kasus, Kemenkes Targetkan Semua RS Layani Kanker

Halaman:

Editor: Yohanes Germanus Seran

Sumber: Dewan Pers

Tags

Terkini

X