KTT ASEAN sepakati perlindungan pekerja migran dan penyelesaian konflik Myanmar, Jokowi sampaikan hal ini

- Sabtu, 13 Mei 2023 | 21:32 WIB
KTT ASEAN sepakati perlindungan pekerja migran dan penyelesaian konflik Myanmar, Jokowi sampaikan hal ini (foto) laman (Kemkominfo)
KTT ASEAN sepakati perlindungan pekerja migran dan penyelesaian konflik Myanmar, Jokowi sampaikan hal ini (foto) laman (Kemkominfo)

Hits IDN - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan perlindungan pekerja migran dan korban perdagangan manusia jadi satu dari tiga poin kesepakatan yang dihasilkan dari Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN 2023 di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Kamis, 11/05/2023.

“Yang menyentuh kepentingan rakyat menjadi perhatian penting para leader. Saya mengajak negara ASEAN untuk menindak tegas pelaku-pelaku utamanya,” ujar Presiden Jokowi pada konferensi pers usai gelaran KTT ke-42 ASEAN 2023 di Media Center, Hotel Bintang Flores, Labuan Bajo.

Baca Juga: Wanita Berparas Cantik Ini Mengaku Selingkuhan John Wempi Wetipo, Anak dilahirkan di RSPI Jakarta Selatan

Presiden Joko Widodo menyatakan, suara ASEAN bulat menyatakan bahwa pencederaan terhadap nilai-nilai kemanusiaan tidak bisa ditoleransi.

Baca Juga: Wamendagri Ditantang Tes DNA Terkait Anak Veronica Jenniffer, Tidak Perlu Gugat

Five-point Consensus memandatkan ASEAN harus engage dengan semua stakeholders. Inklusivitas harus dipegang kuat oleh ASEAN karena kredibilitas ASEAN sedang dipertaruhkan.

Ia mengatakan, Indonesia siap berbicara dengan siapapun termasuk dengan junta militer Myanmar dan seluruh stakeholders di Myanmar untuk kepentingan kemanusiaan.

Baca Juga: Anak John Wempi Wetipo Dilahirkan Veronika Jennifer di RSPI, Sudah Berusia 8 Tahun

Baca Juga: Wanita Cantik Ini Mengaku Punya Anak Hasil Selingkuh Dengan Wamendagri

"Tidak boleh ada pihak di dalam atau di luar ASEAN yang mengambil manfaat dari konflik internal di Myanmar. Kekerasan harus dihentikan dan rakyat harus dilindungi," katanya.

Baca Juga: PSI NTT Resmi Daftarkan 65 Bacaleg ke KPU NTT, 80 Persen Kaum Milenial

“Saya tegaskan bahwa engagement bukan recognition. Melakukan pendekatan bukan berarti memberikan pengakuan. Sehingga saya tadi sampaikan di pertemuan bahwa kesatuan ASEAN sangat penting. Tanpa kesatuan akan mudah bagi pihak lain untuk memecah ASEAN,” kata Presiden Jokowi.

Presiden Joko Widodo mengatakan, penguatan kerja sama ekonomi, sepakat membangun ekosistem mobil listrik dan menjadi bagian penting dari rantai pasok dunia, sehingga hilirisasi industri menjadi kuncinya.

Baca Juga: Hironimus Mawo Dopo Resmi Daftar Calon DPD RI di KPU NTT

Halaman:

Editor: Robin Van

Sumber: kominfo.go.id

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X