Hits IDN - Fenomena kawin tangkap kembali terjadi belakangan ini di Kabupaten Sumba Barat Daya, Provinsi NTT.
Sebua video yang beredar di media sosial terlihat sejumlah pria menangkap seorang perempuan yang berdiri di pinggir jalan raya.
Kemudian, seorang perempuan itu digendong lalu dibawanya dengan mobil bak terbuka atau pick up.
Baca Juga: Harga BBM HARI INI, Mulai Rp6.800 di SPBU
Hal tersebut diduga kawin tangkap berkedok budaya yang dilakukan oleh sejumlah pria di Kabupaten SBD, NTT.
Baca Juga: Jadwal Kapal Ferry HARI INI, Ada Rute Kupang Kalabahi
Atas fenomena kawin tangkap berkedok budaya di Kabupaten SBD ini menjadi kontra di mata publik.
Ketua DPR RI, Puan Maharani pun menanggapi fenomena kawin tangkap yang terjadi di Sumba ini.
Baca Juga: 45 Wilayah di NTT Alami HTH Ekstrem Panjang, Terbanyak di Kota Kupang
Puan mengatakan, seorang perempuan memiliki hak untuk memilih pasangan hidupnya sendiri.
Baca Juga: 21 Kecamatan di DIY Berstatus Awas Kekeringan
"Dalam menentukan pasangan, kaum perempuan memiliki hak untuk menentukan pilihannya sendiri. Sehingga tidak boleh ada paksaan dari pihak manapun," katanya seperti dikutip, pada Selasa, 12/09/2023.
Menurut Puan, kaum perempuan juga memilik hak untuk memilih karena hal tersebut merupakan Hak Asasi Manusia (HAM).
Baca Juga: Terbaru! Hasil Poling Eleksibilitas Bacapres Prabowo Subianto Ungguli Ganjar Dan Anies
Artikel Terkait
Pernyataan Tegas Kementerian PPPA Soal Kawin Tangkap Berkedok Budaya di Sumba: Kategori Tindakan Kriminal
Jadwal Kapal Ferry di NTT HARI SENIN, Ada KMP Lakaan dengan Rute Kupang Aimere Waingapu
Setelah Ganti Sekretaris, Persatuan Alumni GMNI SBD Membentuk Panitia Gertabung, ini Tujuannya
Waketum SEMMI, BNPT Kontrol Rumah Ibadah Bukan Mengontrol Ibadah
DPP KNPI Minta BNRG dan BNPB Sigap Tangani Kebakaran Hutan dan Lahan di Maluku
Hanya Miliki Satu Unit Mobil, Segini Harta Kekayaan Pejabat Gubernur NTT Ayodhia Kalake
Jadwal Kapal Ferry di NTT HARI INI, Ada Rute Lewoleba Menuju Kalabahi
Kawin Tangkap Berkedok Budaya di Sumba, Tindakan Kriminal
Polda NTT Menebarkan Kasih dalam Kegiatan Bakti Sosial, Kesehatan, dan Rohani di Kecamatan Sulamu
Warga Desa Seo Adukan Kades Ke APH, Diduga Selewengkan Dana Desa Selama Periode Kepemimpinan