Anjing Rabies Ancam Pulau Timor, Masyarakat NTT Di Himbau Waspada Karena 19 Terinfeksi Dan 1 Meninggal Dunia

- Selasa, 30 Mei 2023 | 12:44 WIB
Anjing rabies gigitannya mematikan dan terinfeksi virus  (Tangkapan layar Net)
Anjing rabies gigitannya mematikan dan terinfeksi virus (Tangkapan layar Net)

Hits IDN - Anjing rabies ancam pulau timor, tepatnya di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT), insiden tersebut mengakibatkan seorang warga meninggal dunia akibat gigitan anjing yang diduga merupakan anjing rabies.

Informasi yang diterima media ini, senin kemarin (29/05/2023) malam sekira pukul 24.00 Wita bertambah menjadi 20 orang. Dari 20 orang tersebut satu orang di antaranya meninggal dunia.

Warga yang meninggal akibat rabies, berinisial AB (45)  yang berasal daru  Desa Fenun, Kecamatan Amanatun Selatan.

"Satu orang meninggal dunia dan 19 orang telah terinfeksi (rabies) diduga digigit oleh anjing rabies," ujar Kapolsek Amanatun Selatan, Iptu I Dewa Gede Putra Wijayana, Selasa (30/5/2023).

Dikatakannya, 19 warga yang diduga telah terinfeksi rabies tersebut sementara di monitoring oleh rim gabungan.

Monitoring dilakukan oleh tim gabungan dari Polsek Amanatun Selatan, Dinas Peternakan TTS, Dinas Kesehatan TTS, Puskesmas Oinlasi, Posramil Amanatun Selatan dan Resort Peternakan Kecamatan Amanatun Selatan.

"Kita monitoring terkait korban dan pengobatan bagi korban yang terkena gigitan anjing yang diduga merupakan anjing rabies," tandasnya.

Dewa mengatakan untuk pengobatan terhadap belasan warga yang terinfeksi rabies telah dilakukan vaksin rabies dan pengobatan gratis bagi warga yang terkena gigitan anjing.

Dia menyampaikan telah memberikan himbauan kepada masyarakat yang memiliki hewan anjing dan kucing untuk segera dikandangkan atau dimusnahkan.

"Apalagi yang hewan anjing dan kucing yang agresif telah diminta untuk musnahkan," katanya.

Warga juga telah diimbau untuk tidak membawa masuk atau keluar hewan anjing dari dan ke Desa Fenun untuk menghindari menyebarnya rabies.

"AB ini meninggal pada tanggal 18 Mei 2023 tengah malam," kata Egusem, Selasa pagi (30/5/2023).

Egusem menyebutkan, AB digigit anjing tetangganya pada Minggu (02/04/ 2023).

Saat itu, AB sedang melerai anjing tetangga yang datang dan mengigit anjing miliknya.

Halaman:

Editor: Serilius Claris Mataubana

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Kasus ODGJ di TTU Meningkat, Tembus Angka 312

Senin, 19 Juni 2023 | 06:05 WIB
X