985 Tower BTS 4G mangkrak di tangan Johnny Plate berujung tersangka

Hits IDN - Sebanyak 985 pembangunan tower BTS 4G mangkrak di tangan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny Gerard Plate dengan kucuran anggaran sebesar Rp10 triliun.

Dari anggaran yang dikucurkan pemerintah, mengalami kerugian negara sebesar Rp8 triliun. Adapun 985 tower BTS merupakan sampel, namun tidak tersedia di titik-titik yang ditentukan.

Baca Juga: 13 Sekolah di NTT Terima Bantuan DAK dan DAU Tahun 2023, Cek daftarnya berikut ini

Hal ini diungkap Menteri Koordinator bidang Poltik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD kepada Wartawan di Hotel Bidakara, Jakarta.

Baca Juga: Seorang Pelajar SMK TTU Di Temukan Tewas Gantung Diri

"Tiang itu dilihat oleh satelit oleh BPKP. Kan hanya ada 985 itu pun semua yang dijadikan sampel tak ada, hanya barang-barang mati. Mangkrak dan belum ada barangnya," kata Mahfud MD, seperti dilansir dari CNNIndonesia, pada Jumat, 19/05/2023.

Baca Juga: Menkominfo Asal NTT Jadi Tersangka, Jokowi: Kita Hormati Proses Hukum

Sebelumnya, Johnny Gerard Plate ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung atas dugaan korupsi.

Johnny Gerard Plate ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi penyediaan menara BTS 4G dan infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4 dan 5 BAKTI Kominfo tahun 2020-2022.

Baca Juga: Profil Singkat Wamendagri yang Dikabarkan Punya Anak dari WIL Berujung Gugat

Usai menetapkan Johnny Gerard Plate sebagai tersangka, langsung ditahan oleh pihak Kejaksaan Agung.

"Satu orang sudah ditetapkan sebagai tersangka," kata Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Ketut Sumedana dalam jumpa pers di Kejagung, Rabu (17/6/2023).

Baca Juga: Johnny Gerard Plate jadi tersangka dugaan korupsi BTS 4G, Denny Siregar: mengalir juga kah ke Partai NasDem?

"Langsung dilakukan penahanan," sambungnya lagi.***