Bank BRI Dukung Rencana Pemerintah Hapus Kredit Macet UMKM

- Kamis, 20 Juli 2023 | 08:29 WIB
Foto: Tampak Kantor BRI Cabang
Foto: Tampak Kantor BRI Cabang

HitsIDN-PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menyambut baik dan mendukung rencana pemerintah untuk menghapus kredit macet segmen Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di bank, sebagai salah satu mendorong laju pertumbuhan kredit kepada UMKM

Bahkan sejak 2021, Perseroan telah mengusulkan kepada regulator untuk meninjau kembali soal ketentuan terkait hapus buku kredit dan tagih piutang (write-off) bagi UMKM

Baca Juga: Buruan Lamar!!! Bank Syariah BTPN Kupang Buka Lowongan Kerja Bagi Lulusan SMA, Simak Syarat Selengkapnya

Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan segmen UMKM, khususnya mikro dan ultra mikro, masih memiliki peluang besar dalam pembiayaan. 

Kendati demikian di segmen UMKM sendiri masih ada masalah meminjam dan tidak terbayar. Di sisi lain, BRI yang merupakan bank pemberdaya UMKM sekaligus perusahaan milik negara, tidak berani menghapuskan kredit macet tersebut karena dapat masuk sebagai aset negara.

Baca Juga: Presiden Jokowi Kunjungan Kerja ke Bengkulu

"Maka butuh kebijakan seperti rencana pemerintah tersebut, sehingga akan menambah daya jelajah dan konsumsi kredit UMKM di masa yang akan datang. Kami telah lama memperjuangkan hal ini (hapus buku dan hapus tagih), jadi kami menyambut baik rencana tersebut,” ujar Sunarso seperti dilansir dari Antara. 

Hal ini mengingat UMKM merupakan tulang punggung ekonomi negara. Saat ini kontribusi UMKM terhadap produk domestik bruto (PDB) berada di sekitar 60 persen dan menyerap 96 persen tenaga kerja nasional. 

Baca Juga: Peringati Bhakti Adhyasaka Ke 63, Kejari TTU Gelar Seminar Dan Beragam Jenis Kegiatan Sosial, Ini Tujuannya

Penyaluran Kredit ke UMKM Perempuan Masih Rendah Dengan demikian, kata Sunarso, dukungan pemberian pendanaan kepada UMKM akan mendorong roda perekonomian Indonesia. 

Hingga kuartal I-2023, BRI mencatat pertumbuhan kredit di sektor UMKM sebesar 9,6 persen dibanding periode sama tahun sebelumnya (year-on-year) mencapai Rp989,6 triliun. 

Baca Juga: Beredar Video Laka Lantas! Kereta Api Brantas Tabrak Truk Tangki di Semarang

Jumlah tersebut mengambil porsi 83,86 persen dari total kredit BRI. Adapun motor utama pertumbuhan kredit BRI yaitu segmen mikro yang mencapai 11,18 persen (yoy). 

Perseroan menargetkan porsi kredit UMKM dapat terus tumbuh hingga mencapai sekitar 85 persen dari total portofolio kredit perseroan pada 2024.

Baca Juga: Airlangga Hartarto Mangkir dari Panggilan Kejagung, Terkait Kasus Korupsi Persetujuan Ekspor CPO

Halaman:

Editor: Petrus Usboko

Tags

Terkini

Harga BBM HARI INI, Mulai Rp6.800 di SPBU

Selasa, 12 September 2023 | 10:00 WIB

Menteri BUMN Tegaskan Pertalite Tidak Dihapus

Sabtu, 9 September 2023 | 09:04 WIB
X