Hits IDN - Badan Pusat Statistik (BPS), Sensus pertanian 2023 (SP), Kabupaten Belu dan Malaka membuka rekrutmen besar-besaran bagi para pelamar yang ingin bergabung bersama BPS.
Dua kabupaten yang letaknya berbatasan langsung dengan negara timor leste itu, kini mengatasi pengangguran dengan cara membuka lowongan kerja di BPS di dua kabupaten tersebut.
Adapun Kualifikasi dan syarat serta ketentuan yang harus di penuhi para pelamar yang ingin bergabung menjadi petugas lapangan sensus pertanian 2023, yakni :
- Sehat jasmani dan rohani
- Mampu berkomunikasi dengan baik
-Pendidikan minimal SLTA/ Sederajad
- Berdomisili di kabupten Belu/Malaka
- Usia 18-50 Tahun
- Memiliki atau menguasai hp android
- Bukan ASN
- Tidak terikat dengan kontrak kerja dengan pihak manapun.
- Berkas pendaftaran diunduh pada link : shorturl.at/yWYZ6
Demikian informasi terkait open rekrutmen dari BPS Kabupaten Belu dan Malaka, bagi para pelamar yang ingin bergabung dan memenuhi syarat diatas bisa segera mendaftarkan diri.
Informasi selengkapnya bisa menghubungi nomor kontak yang tertera dibawah ini
085338187188 ( Edison -Kabupaten Belu)
081339414365 ( Yuven -Kabupaten Malaka).
Buruan daftar sebelum ditutup yah.*****
Artikel Terkait
Unik! Para Anggota Polda NTT Serentak Kenakan Tas Motif Tradisional NTT, Ternyata Ini Tujuannya
Bupati Malaka Bakal Terima Universal Health Coverage Award dari Wapres RI
Miss Grand Tourism Indonesia 2023 Dukung Aturan Masuk Sekolah Jam 05.30 di NTT
Bupati Simon Yakin Kabupaten Malaka Akan Capai 100 Persen Kepesertaan JKN
Belum Kelar Hingga 2023, 2 Proyek Saptic Tank TA 2021 Senilai 2,1 M Di Malaka Disoroti Waket 1 DPRD
Proyek Septic Tank Senilai 2,1 M Di Malaka Diduga Mangkrak, Praktisi Hukum Ini Buka Suara
BPS TTU Buka Lowongan Kerja Sebagai Petugas Lapangan, Cek Syarat dan Ketentuannya Disini
Diduga Atasnamakan Ormas PNB Untuk Keuntungan, DPC Malaka Desak PNB Pusat Gantikan Ketua DPP Propinsi NTT
Jadwal Kapal Cepat di NTT Malam Ini 14 Maret 2023, Cek Rute Sekarang
Grace Natalie Dan Rombongan DPP PSI Gelar Safari Toleransi Di NTT, Diterima Uskup Agung Kupang